Jakarta – Lembaga Kajian Strategis Al Washliyah (LKSA) Pengurus Besar (PB) Al Jam’iyatul Washliyah akan menggelar diskusi tentang Wijhah Al Washliyah, Sabtu, 25 Mei 2024. Ketua LKSA, Dr. Ja’far, M.A. mengatakan bahwa acara ini digelar secara virtual dan bakal dihadiri oleh sejumlah dosen dari UMN Al Washliyah, UNIVA Medan, UNIVA Labuhanbatu, STIE Al Washliyah Sibolga, STIT Al Washliyah Binjai, Universitas Al Washliyah Darussalam Banda Aceh, dan STIT Al Washliyah Aceh Tengah. Acara ini direncanakan akan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum PB Al Washliyah, Dr. KH. Masyhuril Khamis, dan dihadiri oleh Ketua Hubungan Antar Lembaga PB Al Washliyah, Wizdan Fauran Lubis, S.E., M.M. Acara ini akan dipandu oleh Wakil Rektor 1 UNIVA Medan, Dr. Muhammad Riduan Harahap. Sebelumnya, LKSA telah sukses menggelar diskusi tentang Shibghah Al Washliyah dan mendapatkan apresiasi dari para peserta.
Dalam diskusi kali ini, LKSA menghadirkan Prof. Dr. Abd. Rahman Dahlan, M.A., Profesor dalam bidang Ushul Fiqih dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta dan juga salah satu kader senior dalam organisasi Al Washliyah. Beliau akan memaparkan makalah berjudul “Tafsir Tematik tentang Wijhah, Khittah, dan Shibghah Al Washliyah.” Selain itu, LKSA juga mengundang dua narasumber lainnya, yaitu Dr. Ismed Batubara, S.H., M.H. yang merupakan Direktur Centre For Al Washliyah Studies (Pusat Kajian Al Washliyah) dan dosen Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah, serta Dr. Ja’far, M.A. yang merupakan Ketua LKSA PB Al Washliyah dan dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe. Dr. Ismed akan membahas “Wijhah Al Washliyah Menurut Hasil Muktamar 1978,” sedangkan Dr. Ja’far akan membahas “Tinjauan Historis tentang Wijhah Al Washliyah”.
Ketua LKSA juga menegaskan, acara ini diadakan dengan dua tujuan. Pertama, memperkuat wawasan Kealwashliyahan para dosen di perguruan tinggi Al Washliyah. Kedua, menghasilkan buku yang secara spesifik dan komprehensif membahas tentang Shibghah, Wijhah dan Khittah Al Washliyah. Buku ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi seluruh warga Al Washliyah. “Kegiatan ini merupakan salah satu upaya LKSA dalam meminimalisir persoalan kelangkaan literasi Kealwashliyahan di kalangan kader dan pengurus organisasi,” ujar Dr. Ja’far.[]
Penulis : Dr. Ja'far, M.A.