Medan-Lembaga Kajian Strategis Al Washliyah (LKSA) Pengurus Besar (PB) Al Jam’iyatul Washliyah mengadakan diskusi secara virtual bertema Shibghah Al Washliyah, Sabtu, 18 Mei 2024. Kegiatan diskusi yang berlangsung sebanyak dua sesi ini, menurut Dr. Ja’far yang merupakan Ketua LKSA, diadakan dalam rangka penerbitan buku elektronik berjudul Shibghah, Wijhah dan Khiththah Al Washliyah. Buku ini diharapkan dapat menjadi referensi dan pedoman bagi keluarga Al Washliyah, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, apalagi tidak ada buku khusus yang membahas topik ini secara spesifik dan komprehensif. Dalam diskusi di sesi pertama, LKSA mengangkat topik Shibghah Al Washliyah, dan di sesi kedua kelak akan mengadakan diskusi tentang Wijhah dan Khiththah Al Washliyah. Acara diskusi ini dipandu oleh Zuhri Arif, M.H.
Ketua Umum PB Al Washliyah, Dr. Masyhuril Khamis, saat memberikan sambutan, memberikan apresiasi atas pelaksanaan diskusi ini. Beliau menyatakan bahwa selama ini konsep Shibghah, Wijhah dan Khiththah disusun dan disampaikan oleh sejumlah tokoh tertentu, dan sama sekali belum ada putusan resmi yang disahkan organisasi kecuali konsep Shibghah yang disusun dan disahkan oleh Dewan Fatwa Al Washliyah tahun 2016. Ketua Umum PB Al Washliyah juga berharap, seluruh anggota, kader dan pengurus Al Washliyah dapat mengimplementasikan tiga konsep ini dalam keseharian. Beliau berharap, setelah acara ini selesai, LKSA dapat menyusun draf buku tentang ketiga topik, kemudian draf itu akan dikaji, ditashhih, dan disahkan oleh Dewan Fatwa Al Washliyah, dan kemudian ditetapkan oleh PB Al Washliyah sebagai pedoman organisasi secara nasional.
Dalam diskusi kali ini, LKSA mengundang empat narasumber. Pertama, Dr. Charles Rangkuti, M.Pd. yang membahas “Makna Shibgah & Wijhah dalam Alquran, dan Tafsir Q.S. al-Shaff: 10-11.” Kedua, Dr. Imam Yazid, M.A. yang membahas “Shibghah Al Washliyah Menurut Dewan Fatwa Al Washliyah.” Ketiga, Dr. Ja’far, M.A. yang membahas “Shibghah Al Washliyah Menurut H.M. Ridwan Ibrahim Lubis.” Keempat, Drs. Fachrurrozy Pulungan, M.A. yang membahas “Materi Shibghah Al Washliyah dalam Kurikulum Pengkaderan.” Acara ini dihadiri oleh sejumlah kader dan instruktur IPA dan sejumlah dosen yang mengampu mata kuliah Kealwashliyahan di UNIVA Medan, UNIVA Labuhanbatu, UMN Al Washliyah dan UNIVA Darussalam Banda Aceh. Mereka antara lain Muas Tanjung, S.Pd.I., Dr. Sakti Ritonga, Dr. Ismed Batubara, Fatimah Ibrahim, M.H., Dr. Haidir Lubis, M.Pd., Dr. Muhammad Riduan Harahap, M.Pd.I., Dr. Khairuddin Lubis, M.Pd., M.A., Dahrul, M.Pd.I., Akiruddin Ahmad, S.H., M.H., Nur Asiyah Siregar, M.Pd.I., Fitri Endang Srimulat, M.Pd., Syahrul Budiman, M.Pd.I., Taufiqurrahman, M.A., Dr. Maisaroh Ritonga, M.A., Ruwaidah, M.Pd., Dr. Irwansyah, M.H.I., dan Banu Wira Baskara. Ketua LKSA saat memberikan sambutan mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan partisipasi mereka dalam diskusi kali ini seraya berharap semua peserta dapat memberikan pengayaan informasi tentang ketiga topik.[]
Penulis : Dr. Ja'far, M.A.
